Lap : jayus Sagena Towuti
Towuti, bilik@.com. -Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) Syiar Utama di Desa Asuli Kecamatan Towuti Kabupaten Luwu Timur Sulsel yang membuka Pelatihan kerja bagi Generasi Muda Luwu Timur sejak Juli 2022 Telah mencetak tenaga terampil dan skill sebanyak 650 orang Tenaga siap pakai
Hal itu dikatakan Ilham Salju sekretaris LPKS Syiar Utama Towuti saat ditemui Jurnalis bilikfakta.com senin (15 / april) di ruang kerjanya, ia menjelaskan sistem Pelatihan dan training bagi generasi Muda,dibagi menjadi dua klaster pelatihan.
Yaitu Pelatihan khusus mengendarai Dump Truck dan Operator alat berat berupa Ekskavator, dua kategori pelatihan ini kata Ilham dilaksanakan dalam bentuk teori dan praktek,
Para siswa dilatih oleh trainer handal yang bersertifikat khusus dan memiliki kapasitas dan pengalaman dalam penguasaan Dump truk dan alat berat Ekskavator, siswa dilatih dua kali dalam seminggu selama dua Bulan.
Para siswa yang ikut Pelatihan , kami juga menyiapkan Asrama, ini bertujuan agar siswa fokus dalam mengikuti training , baik teori maupun praktek, jelasnya.
Menjawab pertanyaan wartawan terkait jumlah Alumni LPKS Towuti yang sudah bekerja, spontan Ilham mengatakan bahwa Alhamdulillah, jebolan disini sudah 80 persen bekerja di beberapa perusahan, baik itu Luwu Timur maupun Luar Luwu Timur, kebanyakan terserap ke perusahan pertambangan.
Hampir seluruh Alumni jebolan LPKS Towuti tenaga dan skill nya memang dibutuhkan perusahaan Tambang, termasuk sudah ratusan yang diterima di PT Vale, di LPKS ini juga Ada beberapa Trainer Nya berasal dari PT Vale.
Saat ini kata Ilham, PT Vale merespon dan memberikan dukungan ke lembaga kami , baik melalui program pemberdayaan tenaga lokal maupun melalui utusan setiap Desa dengan menggunakan anggaran CSR untuk melatih pemuda pemudi yang diutus dari beberapa Desa di wilayah pemberdayaan PT Vale.
Siswa yang telah selesai mengikuti pelatihan akan mendapatkan Sertifikat yang diketahui oleh Dinas tenaga kerja, LPKS Towuti juga dilengkapi dokumen dari kementrian tenaga kerja dan kemenkum – HAM dalam memenuhi standar pelatihan Tenaga kerja. tutup Ilham. (js-bf/red)